Kegiatan renang ini dipandu oleh instruktur berpengalaman yang membimbing siswa dari berbagai tingkatan kemampuan. Mulai dari teknik dasar seperti mengapung dan bernapas, hingga gaya renang lebih lanjut seperti gaya dada dan gaya bebas, semua diajarkan secara bertahap. Hal ini memastikan setiap siswa bisa berkembang sesuai dengan kemampuan mereka.
Pak Har, sapaan akrab beliau sebagai instruktur renang SD Muhammadiyah Limpung, menjelaskan bahwa selain sebagai olahraga, renang juga membantu melatih disiplin, keberanian, dan ketahanan fisik siswa. "Renang bukan hanya soal teknik, tetapi juga soal membangun rasa percaya diri. Kami juga mengajarkan siswa untuk memiliki sikap sportif dan menghargai usaha teman-temannya," ujarnya.
Selain itu, manfaat kesehatan dari renang juga sangat dirasakan oleh siswa. Aktivitas ini membantu meningkatkan kebugaran jasmani, memperkuat otot, dan melatih pernapasan. Bagi siswa yang hobi olahraga air, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk menyalurkan minat dan bakat mereka.
Seorang siswa kelas 2, Arsakha Pradipta Atmaja bahkan menjuarai Lomba Renang Tingkat Kabupaten Batang. Arsakha menyatakan kegembiraannya mengikuti ekstrakurikuler renang. "Aku senang bisa belajar berenang. Sekarang aku sudah bisa berenang gaya bebas, kupu-kupu dan ingin mencoba gaya punggung. Rasanya menyenangkan dan aku jadi lebih kuat," kata Arsakha dengan penuh semangat.
Ekstrakurikuler renang juga mendapat dukungan penuh dari orang tua siswa. Mereka merasa kegiatan ini memberikan manfaat besar bagi anak-anak, terutama dalam hal kesehatan dan pengembangan keterampilan. "Anak-anak tidak hanya mendapatkan pelatihan fisik yang baik, tetapi juga belajar disiplin dan kerja sama," ujar salah satu orang tua.
Dengan tingginya minat siswa dan dukungan dari sekolah serta orang tua, ekstrakurikuler renang di SD Muhammadiyah Limpung terus berkembang dan menjadi salah satu ekstrakurikuler favorit. Kegiatan ini tidak hanya memupuk kesehatan jasmani, tetapi juga membentuk karakter siswa yang lebih disiplin dan percaya diri.
